Anak Panti Asuhan Muhamadiyah Candimulyo Berhasil Ikuti Wisuda di Politeknik Muhamadiyah Magelang

MAGELANG - Politeknik Muhammadiyah Magelang berhasil mewisuda 45 lulusan D3 Administrasi Perkantoran di Gedung Dakwah Muhamadiyah Magelang, Sabtu (28/5/2022).

Predikat lulusan Program Studi admistrasi perkantoran Sri Mulyani Amd dan Ahmadi Amd Keduanya membawa citra nama harum Panti Asuhan Muhamadiyah Candimulyo. 

Direktur Politeknik Muhamadiyah Magelang, H. Supandi. ST. MT dalam pidato sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan yang telah berhasil menyelesaikan studinya. “Kami mendo’akan agar ilmu yang saudara peroleh selama belajar di kampus tercinta ini dapat kiranya mengantarkan saudara ke jenjang keberhasilan berikutnya. Kami berharap saudara-saudari dapat memanfaatkan dan terus mengembangkan ilmu pengetahuan ditengah-tengah masyarakat karena masyarakat kita sangat mendambakan pengabdian kalian, ” katanya.

Sementara ditempat yang berbeda Ari Slamet selaku pengasuh Panti Asuhan Muhamadiyah Candimulyo "Saya merasa bersyukur dan Bangga bahwa anak-anak kami dari panti telah berhasil meraih predikat pendidikan lulusan tahun ini di Politeknik Muhamadiyah Magelang." Ujarnya kepada awak media saat dihubungi via telfon.

Wisudawan untuk selalu bersyukur atas semua yang telah dicapai dan perlu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki khususnya kepada anak kami Sri Mulyani dan Ahmadi." Imbuhnya.

“Saya atas nama seluruh Pengurus Panti Asuhan Muhamadiyah Candimulyo juga berpesan, pertama jangan pernah meninggalkan sholat sebagai tiang agama, sebagai benteng saudara dalam mencegah perbuatan keji dan munkar. Tuntutlah ilmu sepanjang hayat dikandung badan, dengan tak henti-hentinya memperbanyak membaca berbagai referensi dan aplikasikanlah dalam kehidupan sehari-hari. Kami ingatkan kepada Anak-anak kami panti asuhan muhamadiyah dan khususnya kepada anak kami Sri Mulyani dan Ahmadi, selain hardskill (keahlian keilmuan) yang dimiliki, didunia kerja semua juga akan butuh softskill .” pungkasnya.

Editor : Agung Libas